by Suci Budiyanti | Nov 29, 2018 | Poetry
Telingaku cukup Akrab dengan banyak lagu Tidak hanya satu Tidak hanya tujuh Satu dua lagu Membawaku pulang ke tanah ibu Tiga empat lainnya Mengajakku mundur ke tahun lalu Satu dua lagu Mencuri gelisah debar jantungku Tiga empat lainnya Mengantarmu ke dalam...
by Suci Budiyanti | Nov 26, 2018 | Stories
How do you feel about me? Pada akhirnya suatu hari aku harus menanyakan pertanyaan ini. Untuk hari ini biarlah kusimpan dulu untuk diri sendiri. Aku belum terlalu yakin akan suka dengan jawabanmu nanti. But really, how do you feel about me? Seperti apa desir darahmu... by Suci Budiyanti | Nov 26, 2018 | Poetry
Aku suka punggungmu Suka lekuk dan suka lengkungnya yang malu-malu Aku suka kerut di dahimu Suka kusut dan suka mata dibawahnya yang sayu Aku suka jemarimu Suka sela di antaranya dan suka garis di telapaknya yang berliku Aku suka kau dan namamu Suka rumit yang... by Suci Budiyanti | Nov 19, 2018 | Poetry
Padahal senja itu kau di sebelahku Sibuk dengan lipatan kecil di ujung kemejamu Kau bilang kau suka warna laut Lalu bertanya jika aku pernah merasa takut Padahal senja itu baru kemarin Kita duduk berdampingan di atas besi tua Sambil menyimak lagu kesukaanmu Lalu kau...
by Suci Budiyanti | Nov 7, 2018 | Stories
WARNING!!! This post contains some emotional feeling if you know the one I am talking about. This post is dedicated to my partner Tami Julian as tribute for being my best partner and my super bestfriend this whole time. Sebulan yang lalu (mungkin lebih), aku menulis...