Jikapun Tuhan tambahkan tiga jam lagi
Tetap saja sehariku butuh lebih dari itu
Kalaupun seminggu itu selusin hari
Masih saja aku kekurangan masa denganmu
– Suci BYT –
Palai Rinuak
Ma Buatkan aku palai rinuak dengan tanganmu Yang daun pisangnya kau ambil dari rumpun semak di belakang rumah kita Yang rawitnya kau petik sendiri di samping pintu dapurmu. Ma Temani aku menyuap cepat dan menelan lahap nasi panas dari tungku tanah liatmu Tidak...
Rahasia;
Ritme yang kau sebabkan di jantungku
Ingin berteriak dengan suara paling lantang
Menyeru namamu leluasa
Untuk menegur nyawaku
Kau tak perlu risau ada sesiapa
Kau Menghujan
Kita berjumpa tanpa perlu terlalu berencana
Tadinya aku benci itu ibu kota
Berubah sudah sejak kau kecup aku disana
Sebab cerita yang ada setelah senja datang
Adalah tentang kita yang bertemu untuk merasa pulang
No Means No dan Jinak-jinak Merpati
Pembahasan pagi ini yang ternyata tertinggal di kepalaku lebih lama dari yang kukira. “No means no”, kataku saat membahas tentang bagaimana aku yang tidak suka kucing selalu berhasil mengundang kucing-kucing untuk selalu mendekatiku di tempat manapun aku pergi. Dia bilang mungkin ketidaksukaan yang aku punya dimaknai oleh kucing sebagai rasa ketertarikan. Karena itu dia menganggap kucing sama seperti asap rokok, tends to reach people who doesn’t like it. Spontan saja keluar dari mulutku “oh...
Wishing Well Instead of Questioning
On one fine morning, I was sitting on my black mahogany wood chair having my pandan pancakes while sending the invitation of my little brother’s wedding to a few friends I’m feeling close with. And as the regular interaction between humans occurred or as they said the common way of showing how much you care, people started asking questions. The kind of questions I kinda hate but get used to, like ‘so when will you also get married?’ Or ‘aah so your little brother is getting married, what about...